klik untuk melihat video



putar video Kisah Nabi Sulaiman


Selasa, 08 April 2014



Bismillaahir Rahmaanir Rahiim.
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Dari Umar radhiyallahu `anhu juga dia berkata :
.
.
.
.
.
.
.
Ketika kami duduk-duduk disisi Rasulullah
shallahu`alaihi wa sallam suatu hari tiba-tiba
datanglah seorang laki-laki yang mengenakan baju
yang sangat putih dan berambut sangat hitam, tidak
tampak padanya bekas-bekas perjalanan jauh dan
tidak ada seorangpun di antara kami yang
mengenalnya. Hingga kemudian dia duduk di hadapan
Nabi lalu menempelkan kedua lututnya kepada kepada
lututnya (Rasulullah shallahu`alaihi wa sallam) seraya
berkata, “ Ya Muhammad, beritahukan aku tentang
Islam ?”, Maka bersabdalah Rasulullahshallallahu`alaihi wa sallam: “ Islam adalah engkau
bersaksi bahwa tidak ada ilah (tuhan yang disembah)
selain Allah, dan bahwa Nabi Muhammad adalah
utusan Allah, engkau mendirikan shalat, menunaikan
zakat, puasa Ramadhan dan pergi haji jika mampu “,
kemudian dia berkata, “ anda benar “. Kami semua
heran, dia yang bertanya dia pula yang membenarkan.
Kemudian dia bertanya lagi: “ Beritahukan aku tentang
Iman “. Lalu beliau bersabda, “ Engkau beriman kepada
Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasulrasul-
Nya dan hari akhir dan engkau beriman kepada
takdir yang baik maupun yang buruk “, kemudia dia
berkata, “ anda benar“. Kemudian dia berkata lagi: “
Beritahukan aku tentang ihsan “. Lalu beliau bersabda,
“ Ihsan adalah engkau beribadah kepada Allah seakanakan
engkau melihatnya, jika engkau tidak melihatnya
maka Dia melihat engkau” . Kemudian dia berkata, “
Beritahukan aku tentang hari kiamat (kapan
kejadiannya)”. Beliau bersabda,“ Yang ditanya tidak
lebih tahu dari yang bertanya ". Dia berkata,“
Beritahukan aku tentang tanda-tandanya “, beliau
bersabda, “ Jika seorang hamba melahirkan tuannya
dan jika engkau melihat seorang bertelanjang kaki dan
dada, miskin lagi penggembala domba, (kemudian)
berlomba-lomba meninggikan bangunannya “,
kemudian orang itu berlalu dan aku berdiam sebentar.
Kemudian beliau (Rasulullah shallahu`alaihi wa
sallam) bertanya,“ Tahukah engkau siapa yang
bertanya ?”. Aku berkata,“ Allah dan Rasul-Nya lebih
mengetahui “. Beliau bersabda,“ Dia adalah Jibril yang
datang kepada kalian (bermaksud) mengajarkan agama
kalian “. (Riwayat Muslim)


Catatan:
· Hadits ini merupakan hadits yang sangat dalam
maknanya, karena didalamnya terdapat pokokpokok
ajaran Islam, yaitu Iman, Islam dan Ihsan.
· Hadits ini mengandung makna yang sangat
agung karena berasal dari dua makhluk Allah yang
terpercaya, yaitu: Amiinussamaa’ (kepercayaan
makhluk di langit/Jibril) dan Amiinul Ardh
(kepercayaan makhluk di bumi/ Rasulullah
shallallahu`alaihi wa sallam

Kandungan Hadist :
1. Disunnahkan untuk memperhatikan kondisi
pakaian, penampilan dan kebersihan, khususnya
jika menghadapi ulama, orang-orang mulia dan
penguasa.
2. Siapa yang menghadiri majlis ilmu dan menangkap
bahwa orang–orang yang hadir butuh untuk
mengetahui suatu masalah dan tidak ada
seorangpun yang bertanya, maka wajib baginya
bertanya tentang hal tersebut meskipun dia
mengetahuinya agar peserta yang hadir dapat
mengambil manfaat darinya.
3. Jika seseorang yang ditanya tentang sesuatu maka
tidak ada cela baginya untuk berkata, “Saya tidak
tahu“, dan hal tersebut tidak mengurangi
kedudukannya.
4. Kemungkinan malaikat tampil dalam wujud
manusia.
5. Termasuk tanda hari kiamat adalah banyaknya
pembangkangan terhadap kedua orang tua.
Sehingga anak-anak memperlakukan kedua orang
tuanya sebagaimana seorang tuan memperlakukan
hamba-sahayanya.
6. Tidak disukainya mendirikan bangunan yang tinggi
dan membaguskannya selama tidak dibutuhkan.
7. Di dalamnya terdapat dalil bahwa perkara ghaib
tidak ada yang mengetahuinya selain Allah ta’ala.
8. Di dalamnya terdapat keterangan tentang adab dan
cara duduk dalam majlis ilmu.

wassalammu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar